Gay Erotic Stories

MenOnTheNet.com

Mas Andre-ku 2

by Ary


Apa yang kulihat di hadapanku ternyata lebih dari apa yang pernah ada dalam mimpiku. Mas Andre yang biasanya aku lihat memakai handuk sehabis mandi, tanpa baju, yang biasa aku dengan setia menunggu dia keluar dari kamar mandi, yang selalu membuat aku tak kuasa untuk tidak melanjutkan khayalanku dengan sentuhan-sentuhan yang membuat aku melayang bersama orgasme masturbasiku, kini dia ada di depanku dan menatapku dengan seribu arti yang coba kutebak tapi tak ku tahu dengan pasti. Kutatap sekali lagi, lehernya yang kekar, pundaknya yang lebar dadanya yang bidang, perutnya yang bersih dari lemak dan ini yang belum pernah kulihat, bulu-bulu hitam dan lebat, tebal hingga ke bawah pusarnya, seaakan melindungi batang pelernya yang tak kan pernah kubilang kecil, terbesar dari yang pernah kutahu, dan kakinya yang kekar di hiasi bulu-bulu yang lebat, ia kini telanjang di depanku, dalam jangkauanlenganku dan ia menatapku dengan tatapan yang seakan penuh kerinduan terhadapku. ¨ Mas, mas Andre aku begiiiitu lama menunggu, mengharapkan Mas andre suatu saat akan mengerti perasaanku¨ tiba-tiba dia menghentikan ucapanku dengan menaruh jari di bibirku¨Ssst jangan jelaskan lagi aku sudah tahu, yang pasti aku ingin kamupun tahu aku memerlukan kamu, aku juga merindukan kamu, akupun sayang kamu… dan dia memelukku, hanga dan damai dalam pelukannya. Aku menyentuh pundaknya, membelainya, dadanya dan kuwujudkan semua yang pernah ada dalam mimpiku dan diapun membelaiku, mengusapp seluruh bagian tubuhku, aku menciumi wajahnya dengan seribu rasa bahagia, aku cium setiap inchi dari tubuh yang begitu kukagumi, kupeluk sepenuh hati jiwa yang begitu aku sayangi dan aku hormati, dan kaaku tak kuasa menunggu lebih lama ku belai bulu-buludi bawah pusarnya ku belai kucium, kujilat dan kontolnya begitu hangan menyentuh wajahku, kuusapkan ke pipiku, ke mataku yang kupejamkan sejenak untuk menyadari ini adalah nyata, rasanya begitu hangat saat bagian paling rahasia dari mas Andre ada di mulutku dan kudengar Mas Andre merintih tertahan, aku tahu dia merasakan kebahagiaan dan kenikmatan yang telah lama dia nantikan, yang ternyata sama seperti aku impikan, ku teruskan membawa masuk benda yang membuatku melayang jauh kedalam mulutku dan tak terasa aku memasuk dan mengeluarkannya hingga mas Andre tak kuasa menahan dirinya dan dia memanggil namaku di saat bersamaan dia seperti menegang ; Äaarrrrryyyyy….. ! ! ! ! ! dan kurasakan ada cairan hangat di dalam mulutku, aku tak berani meminumnya dan mas Andre mengerti dan memberi tanda agar aku memuntahkannya. Mas Andre meraihku ke dalam pelukannya dan mencium aku, menciumi wajahku dan dia berbisik ; ¨kamu mau mas Andre ajak ke tempat yang indah ? ke mana mas ? kamu mau ? aku mengangguk dan dia menciumi dan membelai tubuhku, membelai tiap sisi tubuhku dan tiap inchi kulitku, membuatnya hangat dan akhirnya membara, dia menelungkupkan badannya dan aku ciumi punggungnya terus ke bawah ke pinggang yang kekar dan ke dua benda indah yang begitu padat bersih dan aku menciunya, aku jilati dengan sepenuh hati dan mas Andre mengangkat pantatnya dan kulihat bulu-bulu lembut menghiasi lubangnya yang begitu mengundang khayalanku dan jari-jari Mas Andre membelainya dan dengan air ludahnya dia mulai masuk kedalamnya dan dia berbisik padaku ¨datanglah padaku Ary¨dan aku seperti meledak, aku melayang jauh, tinggi, azku tak percaya dia memintaku dia memberikannya kepadaku…aku tahu aku berada di mana aku terlalu bahagia¨sungguh mas Andre menginginkannya¨dia tersenyum ¨percayalah, aku terlalu lama menunggumu…¨ dan dia meraih penisku yang sudah terlalu tegang, dia menjilati dan mengulumnya dengan penuh hasrat dan kasih, aku melayang dan tiba-tibadia mengangkat pantatnya dan membimbingkemaluanku , mengundangnya untuk masuk ke dalam, ke dalam mas andreku…aku tak percay ini tapi aku tak kuasa menahan gelora di dadaku untuk merasakan semua yang tersimpan di dalamnya dan aku arahkan kontolku di depan anusnya dan akupejamkan mata saat aku merasakan ujung penisku menyentuh lubang anusnya yang telah basah dan aku benar-benar melayang saat aku mulai menelusuri mas Andreku, tak kuasa kutahan aku dorong maju pantakku dan semakin dalam kurasakan mas Andre menggengamku hangat, kutekan dan kutarik perlahan ..perlahan dan aku akhirnya aku larut dalam gelombang arus kenikmatan yang begitu cepat mengalir di setiap pembuluh darahku, aku hialng di awan dan aku gila oleh kenikmatan bersama Mas andre dan kudengar mas Andre terengah-engah seperti aku , Maaas..Mas Andreee….,Arryyyy …terus Ary…mas sayang kamu mas mau kamu, Mas cinta kamu.. semua kata berpacu bersama napasku dan gerakan pantatku yang tak kuasa kukendalikan lagi dan akhirnya Maaas.. dan kurasakan ada sesuatumenyembur dari dalam kontolku dan aku benar-benar berada di puncak kenikmatan , kupeluk mas Andre erat-erat dan ¨Mas I love you too …. Dan kami terjatuh dalam sisa-sisa napas dan yang mulai teratur kembali dan kucium wajahnya, dan kucium bibirnya dan kupeluk tubuhnya erat seerat pelukannya pelukannya yang hangat melelapkanku dalam pelukakannya, dan kamipun tidur bersama sampai fajar tiba. OK, buat kamu yang pernah paca mas Andre-ku bagian pertama dan pernah kirim e-mail ke aku pasti tahu alamat e-mailku dan kalau mau kasih komentar, atau mau berteman silahkan aja kirim e-mail, alamatnya pasti tahu lewat cerita bagian pertama. Caoo....

###

1 Gay Erotic Stories from Ary

Mas Andre-ku 2

Apa yang kulihat di hadapanku ternyata lebih dari apa yang pernah ada dalam mimpiku. Mas Andre yang biasanya aku lihat memakai handuk sehabis mandi, tanpa baju, yang biasa aku dengan setia menunggu dia keluar dari kamar mandi, yang selalu membuat aku tak kuasa untuk tidak melanjutkan khayalanku dengan sentuhan-sentuhan yang membuat aku melayang bersama orgasme masturbasiku, kini dia ada di

###

Web-04: vampire_2.0.3.07
_stories_story