Gay Erotic Stories

MenOnTheNet.com

Aku Masih Ingat - Ricky and big black car

by Edd


aku masih ingat ... Chinese with big Black car Ricky, or what ever your name is, if you're reading this, e-mail me because I would like to tell you that you're the first Chinese guy that I have tasted. And I never look back since. I'm crazy about Chinese guys, please e-mail me. Now here's my story... Lapan tahun dahulu ... Sungguh membosankan malam ini. Entah Kenapa hati ku tak rasa begitu seronok. malas, letih, sunyi. tiba-tiba telepon berbunyi, Siapa pula tu... Bisik hati ku ... "Oh! hai Untie" Kataku "Edd dah makan? Untie masak nasi tomato malam ini " Ujar ibu angkatku "Dah untie Rose, Edd makan Mee goreng dekat bawah tadi" ku tolak pelawaan ibu angkat Ku. Sebenarnya nasi tomato memang kegemaranku. Cuma malas nak keluar. "Amboi, Bukannya jauh sangat flat Selangor dengan kampung Baru anak oi " perli Untie Rose Memang betul kata Untie Rose, flat Selangor di jalan Raja Laut bukannya jauh sangat dengan rumah Untie Rose. Jalan tak sampai lima belas minit dah sampai. Kerana desakan aku bersetuju. Ku capai singlet putih dan jeans pendek ku lalu ku sarungkan dengan malas. Tak sampai 10 tapak kaki dari Batu Road Supermarket, tiba tiba sebuah Volvo hitam berhenti di sebelah ku. "Hello, I'm lost at the moment, do you mind telling me how to get to Sogo?" Soal lelaki cina dari dalam Volvo itu, segak orangnya... "Sogo? it's 10.30pm. They should be closed by now" Jawabku tanpa memberi jawapan. "Sebenarnya, I'm from out of town. Dari Ipoh, saya ada meeting esok pagi, awal pagi. Jadi saya nak tahu tempatnya supaya tidak tersesat esok pagi" jelas lelaki cina tersebut. Dengan penjelasan tersebut aku pun jelaskan arah Sogo kepadanya. Kesian, dari raut mukanya, jelas dia lebih sesat dari waktu mula mula dia menegurku tiga minit tadi. " Would you mind hop in and show me the way?" pelawanya... Serba salah... Kacak, segak, memang aku suka... tetapi bagaimana kalau dia berniat jahat? Mungkin dia ini perompak? But on second thought, dia nampak seperti orang berada... tak akan dia nak rompak aku yang berpakaian sebegini... " Err, I'm not sure 'bout that, lad. Me god-mum's waiting for me" ku tolak pelawanya. " Ohh dear, sesat lagi lah saya..." katanya berwajah muram. Kesian, " Well alright then... tapi janji you akan hantar I balik sini as soon as possible" What am I doing? Gilakah aku? tetapi dia kacak... Apa salahnya do a little bit of charity here... Tanpa berlengah terus dia memandu keretanya... " Saya Ricky " dia memperkenalkan dirinya ( to be honest, l can remember if it's Ricky or Ritchie or what tapi I'm sure it's started with 'R') " Saya Edd " " Nice name, just suits you " " Terima kasih " " Your face looks like some film star " tiba tiba katanya. Apa hal pula cina ni. Memang aku kacak tapi bukannya some film star material! " Terima kasih, well here we are! That huge 'white elephant' over there, that's Sogo." kataku cuba mengalih tajuk perbualan. " Oh okay, kali ini saya tak akan sesat lagi, thanks " katanya sambil meletak kan tapak tangan nya yang sasa itu ke atas pehaku, Tidak pula ku tolak tangannya... " Apa kata kalau kita pergi makan " pelawa Ricky... " Sebenarnya saya nak pergi rumah my god-mum for supper, jadi, tak payahlah." ku tolak pelawaannya. Tangan Ricky yang sasa itu kini mula mengusap-usap pehaku. "I like your leg, hairy" kata Ricky dan tanpa ku sedari, Ricky telahpun memberhentikan keretanya di belakang bangunan Sultan Abdul Samad. Kami tidak bersuara buat seketika... Tiba-tiba Ricky merapat kan bibirnya ke bibirku... Kubalas... Ciuman Ricky sungguh mengasikkan... Dia bermula secara perlahan , kemudian agak kasar... kami bertikam lidah... Eemm perasaan ghairah menusuk nusuk. Ku buka butang kemejanya satu persatu. Lalu ku meletakkan mulut ku kearah nipplenya yang sudah agak tegang tika ini. Ku gigit dengan ghairah. Ricky merengek dengan suaranya yang garau... Seksi... Rengekan Ricky makin kuat menyebabkan aku begitu asyik... Tangan kanan ku mengusap-usap rambutnya manakala tangan kiri ku pula memicit-micit putingnya lagi satu. Sambil itu, tanganku meraba-raba dada Ricky yang sasa. Terkadang ku tersentuh loket jade yang di pakai nya. ( looks like Quan Ying pendant ) Tangan Ricky pula menjalar ke arah bonjolan kemaluan ku yang sudah mengembang sejak dari saat Ricky menyentuh pehaku. Sesekali Ricky menarik muka ku kearah mukanya lalu diciumnya bibirku dengan ghairah sekali. Kekadang ku tarik lidahnya ke mulutku dan kekadang di tariknya lidah ku ke mulutnya dengan rakus... He's such a grand kisser! Kemudian Ricky menarik tanganku kearak bonjolannya... Dengan ghairah ku buka zip seluar Ricky dan ku tarik kemaluannya keluar... Dengan galak, ku gerakkan lidahku keatas dan kebawah kemaluannya yang sudah menegang. Asyik sungguh dibuatnya kerana bau peluh jantan. Kemudian kumasukkan kemaluan Ricky yang boleh tahan juga saiznya kedalam mulut ku. Cock sucking has always been my expertise... Kerana kesedapan agaknya... Ricky meraung dengan lebih kuat. " Arghhh Edd, you're such a great cock sucker." raung Ricky Agak lama juga aku mengulum kemaluan Ricky. Nafas Ricky kini sudah agak kencang, kutahu Ricky akan meletup tidak lama lagi. " Ohh Edd, suck my nipple please, I like it when you suck my nipple" I obeyed... " Ohh Edd, I feel so gooood!" katanya sambil mengoncang kemaluan ku yang sudah ditahap paling tegang! " Arghhh Edd, I'M CUMMING, yeah I'M CUMMING.... Arghhhhhhh god! " jerit Ricky takkala air maninya memancut-mancut lalu jatuh ke perutnya, keatas rambutku dan setitik ditepi bibirku... Ku jilat... Manis... Ricky masih lagi semput , nafas kencang masih belum reda... Lalu dia bertanya... " Ohh my dear Edd, how would you like to cumm?" " I don't know " jawabku " Lower down your short jeans and get onto me now!" so that's what I just did... I rub my cock vigorously tetapi perasaan seronok sekali kerana air mani Ricky bertindak sebagai pelincir! ( lubricant) While doing that, bibirku masih menganas dengan lidah Ricky. Kerana geselan kemaluan kami sungguh mengasikkan, aku tak berdaya menahannya lagi... " Arghhh shit Ricky, I'm cumming!" jeritku ... terpancut pancut air mani ku yang hangat ke atas badan Ricky bercampur dengan air mani Ricky ... Di ciumnya aku Sekali lagi lalu di bersihkan air mani Kami yang bercampur itu dengan tisu. ''I wish to see you again next time I'm down from Ipoh" katanya ''I'm staying with my sister in Bangsar during this visit, next time I'll get a room " Kata Ricky lagi Dalam hati Ku berkata. I'm sure he knew how to get to Sogo! Dalam perjalanan ke kampung Baru, ku beritahunya perkerjaan Ku. Katanya dia Ada kenal beberapa orang executives yang juga gay berkerja di situ . Di berinya nombor telipon Kepada ku " Call me next week " Well Ricky, as much as I wish to meet you again ,I didn't call you, I lost your number ... It has been eight years, maybe more. I wish I didn't lose the number Ricky, or what ever your name is, if you're reading this, email me because I would like to tell you that you're the first Chinese guy that I have tasted. and I never look back since.. I'm crazy about Chinese guys , please email me at eddyusoff@yahoo.com

###

1 Gay Erotic Stories from Edd

Aku Masih Ingat - Ricky and big black car

aku masih ingat ... Chinese with big Black car Ricky, or what ever your name is, if you're reading this, e-mail me because I would like to tell you that you're the first Chinese guy that I have tasted. And I never look back since. I'm crazy about Chinese guys, please e-mail me. Now here's my story... Lapan tahun dahulu ... Sungguh membosankan malam ini. Entah Kenapa hati ku tak

###

Web-04: vampire_2.0.3.07
_stories_story