Gay Erotic Stories

MenOnTheNet.com

Montir-Montir Nakal

by BryceJLover


Cerita ini FIKTIF belaka, diilhami oleh sebuah film porno

homoseksual yang dibintangi oleh si seksi Aidan Shaw. Bagi yang

pernah melihanya, pasti tahu jalan ceritanya. Tapi bagi yang belum,

saya akan menceritakannya tapi dengan sedikit bumbu penyedap ;)

Bagi yang ingin kenalan, silhkan tulis ke brycejlover@yahoo.com.

Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm

Montir-Montir Nakal By Endy

Siang itu, saya menyetir mobilku ke sebuah bengkel. Terus terang,

bengkel itu bukan bengkel langgananku. Ayahku yang mengusulkan

bengkel itu. Katanya, para pekerja bengkel itu amat cermat dan

servisnya memuaskan. Jadi, kupikir tak ada salahnya untuk mencoba.

Dari luar, bengkel itu nampak tak jauh berbeda dengan bengkel

lainnya. Tanpa kesulitan, saya menyetir mobilku masuk dan berhenti

di dalam garasi bengkel itu. Begitu saya keluar dari mobilku, tiga

montir pria mendatangiku. Tampang mereka ramah, berwajah tampan bak

cover model. Seragam montir mereka berlumuran oli dan berbau

keringat. Tangan mereka terlihat besar dan kokoh. Dengan ramah,

seorang dari mereka menyalamiku dan berkata, "Saya Adi. Kepala

montir di sini. Dan mereka ini Rudi, dan Parjo. Anda anaknya Tuan

Lamlo?" Saya mengangguk. Entah kenapa, senyuman Adi berubah menjadi

sedikit mesum, seolah dia ingin mneggodaku. Astaga, jangan-jangan

si Adi homo. "Anda tak usah khawatir, kami akan memperbaiki mobil

Anda dalam sekejab," tambah Adi, berdiri semakin dekat denganku.

"Palingan knalpotnya butuh disedot, kemudian disodok. Cairan olinya

akan kami kuras sampai kering, dan menggantinya dengan yang baru,"

kata Rudi, mendekatiku. Entah kenapa, omongannya, meskipun tentang

mobil, berbau seks. Sepintas Adi, Rudi, dan Parjo kelihatan hampir

sama. Tubuh mereka semua tegap dan kekar, mungkin akibat kerja

keras mereka selama di bengkel. Di antara mereka semua Adi-lah yang

paling tampan. Kulit mereka memang sedikit gelap. Saya terlihat

kontras sekali berdiri di sana sebagai seorang Chinese, berhubung

warna kulitku putih mulus. Satu-satunya hal aneh tentang mereka

yaitu mereka kelihatan sangat homoseksual. Mereka gemar saling

meraba. Pria straight takkan suka meraba-raba tubuh pria lain!

"Papa Anda tadi telepon dan mengabarkan bahwa Anda akan datang.

Beliau berpesan agar kami menyediakan servis yang paling

memuaskan," tambah Adi, kini telah berdiri tepat di hadapanku.

Napasnya yang panas terasa sekali di kulit wajahku. "Anda takkan

menyesal dengan servis kami." Para montir itu mengelilingiku dan

mengepungku.

Tiba-tiba Parjo memegangi kedua tanganku dari belakang. Terkejut,

saya berusaha untuk melepaskan diri, namun tangannya terlalu kuat.

Kemudian, Adi maju dan mulai membuka paksa kemejaku. Sekali tarik,

kancing kemejaku lepas dan jatuh ke lantai. Sementara itu, Rudi

berjongkok dan sibuk melucuti celana panjangku. Saya ingin

berteriak minta tolong, namun entah kenapa saya tidak melakukannya.

Celana panjangku sudah terbuka, meski belum jatuh ke lantai. Adi

menyisipkan tangannya ke dalam celana dalamku. Kontolku bereaksi

dan mulai menegang. "...aaahhh... hhoohhh... uuuhh..." desahku

ketika Adi memain-mainkan kepala kontolku. Rasa nikmat mulai

menyerang diriku. Saya tahu saya takkan dapat kabur dari mereka,

maka saya lebih memilih untuk bekerja sama. Lagipula, saya sendiri

juga akan kebagian rasa nikmat itu.

Mengetahui bahwa saya tak lagi meronta-ronta, Parjo melonggarkan

pegangannya. Setelah kemeja dan celana panjangku lepas semua,

keempat montir bejat itu mulai terangsang. Kontolku sendiri masih

terperangkap dalam celana dalamku karena Adi memutuskan akan lebih

seksi untuk membiarkanku memakai celana dalamku. Bergantian,

montir-montir itu menurunkan restleting seragam mereka. Tubuh-tubuh

indah yang dihiasi otot pun mulai bermunculan. Dalam sekejab, di

sekelilingku terdapat tiga pria macho telanjang, masing-masing

dengan kontol ngaceng.

Adi mendekatiku dan mulai meraba-raba sekujur tubuhku. Kontolku

diremas-remas dan bibirku dicium-cium. Sementara Parjo, dari

belakang, mengelus-ngelus punggung dan belahan pantatku. Rudi, tak

mau ketinggalan, mencium-cium kakiku sambil mencoli kontolnya

sendiri. Suasana di dalam bengkel itu menjadi sangat panas dan

bergairah. Saya pun terbawa nafsu dan mulai menikmati seks sejenis

itu. Dari dulu saya memang telah menduga-duga bahwa saya adalah

seorang homoseksual, tapi saya tidak yakin. Kejadian di bengkel itu

mengubah semuanya, meyakinkanku akan homoseksualitasku.

"Cowok Cina ini milikku seorang. Kalian main dengan berdua saja,"

perintah Adi dengan nada penuh kekuasaan. Teman-temannya menurut

dan meninggalkanku. Rudi dan Parjo kemudian sibuk bercinta di

hadapanku. Tanpa malu, mereka saling berciuman mesra bak sepasang

kekasih. Tangan mereka saling meraba dan erangan nikmat pun

terdengar. Kontolku semakin ngaceng melihat perbuatan mesum mereka.

Adi yang sudah tak sabar langsung memalingkan wajahku dan

menciuminya dnegan bernafsu. Bibirnya terkunci dengan bibirku dan

kami mulai saling menjelajahi isi mulut kami. Lidah kami, seperti

ular, saling menjulur masuk, dan terkadang saling bergulat. Air

liur kami bercampur menjadi satu. Bagi orang lain, hal ini mungkin

dianggap jorok, tapi tidak bagi kami yang sedang dilanda nafsu

birahi. "hhhohh...hhhoohh...hhhohhh..." desah Adi, meremas-remas

pantatku.

"ooohhh... Mas Adi.... Hhhoohhh.... Enak sekali," desahku. "Mas

merangsang.... Uuugghh... kontol saya... hhohsshhh.... Saya ingin

bercinta.... Hhhoosshhhh..." desahku seperti seorang pelacur.

"...ngentotin saya Mas...hhhoohh... tolong Mas..."

"Nanti dulu sayang... hhhohhh... Mas Adi minta disepong dulu....

Hhhoohh... ayo donk.... Sepong kontol Mas Adi dulu yah? ...

hhhohh... lalu Mas bakal mengobok-ngobok... aaahhh... lubangmu

dengan...hhhohhh kontol Mas Adi.... Hhhoohhhh..." bisik Adi seraya

meremas-remas dadaku. Aaaahhh... nikmat sekali remasan tangannya

itu... hangat... keras... dan bertenaga. "Ayo.. sedot kontol Mas

Adi donk..." desaknya.

Bagaimana saya dapat menolak permintaan montir tampan itu? Meskipun

saya sama sekali belum pernah mencicipi kontol, saya bersedia

mencobanya. Apalagi kontol Adi sungguh indah dan enak dipandang.

Kontolnya disunat dengan rapi, tak terlihat bekas jahitan,

seolah-olah dia terlahir tanpa kulup. Kepala kontolnya seperti helm

baja, mengkilat-kilat, dan berwarna kemerahan. Denyutan-denyutan

kontol itu membuatnya seperti hidup. Sesekali, setetes precum

keluar dari lubang kontolnya. Dengan patuh, saya berlutut di

hadapannya. Tak ada keraguan sedikit pun dalam diriku ketika saya

memegang bantang kontolnya itu. Nampak Adi tersenyum dan

mendukungku untuk memulai oral servis. Kagum akan kontolnya itu,

saya menciumi kepala kontolnya terlebih dahulu dan menjilati habis

cairan precumnya itu. Mmmm... asin-asin tapi lezat... Saya

ketagihan precum Adi dan ingin lebih banyak lagi. Kontol itu

kukocok-kocok dan kuremas-remas. Beberapa tetes precum mengalir

keluar dan langsung kusedot habis.

Namun itu belum cukup sama sekali. Maka saya pun memasukkan kontol

Adi ke dalam mulutku dan mulai menghisap. Hisapanku memang agak

sedikit canggung, tapi saya berusaha untuk menyenangkannya. Saya

menganggap kontolnya seperti sebatang sedotan besar yang harus

kusedot agar cairan itu masuk ke mulutku. Dan lama-kelamaan,

nampaknya Adi sangat menikmati sedotanku itu. Dia mulai

mengerang-ngerang dan meremas-remas bahuku. Saya hanya dapat

mengeluarkan suara SLURP! SLURP! SLURP! Karena keasyikkan menyedot

kontol itu. Selama itu, celana dalam putihku masih kupakai dan

kontolku terasa sesak sekali di dalamnya. Tentu saja precum-ku

sudah membanjir keluar. Tepat di bagian tengah di depan celana

dalamku, nampak noda cairan precum yang mulai melebar. Adi

melarangku untuk melepasnya. Katanya lebih seksi. Saya hanya

menurut saja, meskipun saya ingin sekali telanjang bulat agar saya

dapat segera mencoli kontolku itu.

Tak jauh dari tempatku, Parjo sedang bersimpuh di depan Rudi sambil

menghisap kontolnya. Kontol Parjo sendiri ngaceng berat dan sibuk

dikocok-kocok olehnya. "hhhoohh... hhhhoohhh... hhhooohh..." Rudi

terus mendesah-desah sambil mencubiti putingnya sendiri. Sementara

Parjo tak dapat berkata apa-apa. Hanya suara lidah dan sedotannya

saja yang terdengar SLURP! SLURP! SLURP! Nafsu birahiku semakin

memuncak menyaksikan tingkah bejat mereka. Dalam benakku, saya

membayangkan ketiga monntir tampan itu pasti sering berpesta seks

sejenis di bengkel mesum itu. Untuk sesaat, saya berharap bahwa

saya pun seorang montir seperti mereka :) agar saya dapat mencicipi

tubuh mereka setiap hari kerja.

Tiba-tiba, Adi mulai menyodokkan kontolnya. Tentu saja saya agak

kaget sebab saya belum siap. Telingaku dijadikan pegangan dan Adi

mengentotin mulutku dengan penuh semangat. Pada saat itu, saya

berhenti menghisap dan hanya membuka mulutku saja, membiarkannya

menyodomi mulutku. Kontolnya dengan membabi-buta menyerang dinding

dalam mulutku dan bahkan menghajar anak tekakku. Alhasil, saya

hampir muntah, tapi tidak jadi. Dikuasai nafsu, Adi terus menyodomi

mulutku. Sodokan kontolnya terasa begitu keras sampai-sampai

kepalaku selalu terdorong ke belakang. "hhhooh... aaaahhh....

Oooohhh.... Aaaahhh...hhhooossshhh..." Wajah Adi nampak serius

sekali, keringat membasahinya. Dadanya yang kekar tampak

bergoyang-goyang sedikit. Kedua putingnya melambai-lambai ke

arahku. Ah... sungguh pemandangan yang merangsang kontol.

Tiba-tiba, Adi menjerit. "AAARRGGHHHH...!!!!" Kontolnya disodokkan

sedalam-dalamnya dan sekuat-kuatnya lalu dibiarkan di sana. Kontol

itu langsung melar, berdenyut-denyut, dan meledak. CCRROTT!!!

CCRROOT!!! CCRROOTT!!! Pancaran pejuhnya memenuhi mulutku dan

langsung kutelan. Sungguh lezat sekali, belum pernah saya mencicipi

minuman seenak itu. "UUUGGHH!!! AAAHHH!!! OOOHHH!!!" Adi memegangi

kepalaku kuat-kuat sementara tubuhnya terguncang orgasme. Saat

semuanya usai, Adi yang tampan itu nampak letih sekali, namun

kontolnya masih ngaceng.

Sementara itu erangan-eranagn keras juga terdengar dari pasangan

bejat Rudi dan Parjo. Nampak Rudi menengadahkan kepalanya ke

belakang, membuka mulutnya lebar-lebar, mata terpejam, tubuhnya

menggeliat-geliat, dan kontolnya menyemprot tak karuan di dalam

mulut Parjo. CCRROOTT!!! CCRROOTT!!! CCCRROOTT!!!!

"AAAAARRRGGGHH!!!... AAARRGGHH!!!... AARARRGHH!!!..." erang Rudi

saat dia sibuk menghabiskan persediaan pejuhnya. Saya menjilati

bibirku, berharap saya juga dapat mencicipi pejuh milik Rudi.

Adi menciumiku dan meremas-remas kontolku. Saya sedikit frustasi,

kenapa dia tak membiarkanku melepas celana dalamku saja? Sambil

menepuk pantatku yang padat, Adi berkata, "Tungging'in pantatmu."

Saya bingung tapi menurut saja. Saya yakin mereka takkan

menyakitiku. Mereka itu hanya ingin ngentot denganku saja. Lalu

saya merasakan benda tajam menggores celana dalamku, tepat di

bagian pantat. SRET! Angin dingin berhembus masuk, menggeletik

anusku. Rupanya, Adi sengaja melubangi celana dalamku agar dia bisa

ngentotin saya tanpa melepas celana dalamku. Saya kecewa sekali

karena saya masih juga tak diizinkan untuk bertelanjang bulat.

"Kamu akan menjadi piala bergilir kami, sayang," bisiknya sambil

mencubiti putingku. AARGGH!!! Tumben, Adi tidak lagi memanggilku

'Anda'.

Rudi cepat-cepat merentangkan sehelai selimut usang di atas lantai

yang kotor dan buru-buru berbaring dia atasnya. Kontolnya yang

ngaceng sengaja dikocok-kocoknya agar ereksinya terjaga. Saya

kemudian didorong ke arahnya. Saya mengerti bagaimana Rudi ingin

mengentotinku. Maka saya merayap ke arahnya dan memposisikan lubang

duburku tepat di atas kontolnya, wajahku menghadap wajahnya. Lalu

pelan-pelan kontol itu pun amblas masuk."AARRGGHH!!!" erang Rudi

saat kepala kontolnya dicekik oleh otot anusku. Saya sendiri juga

mengerang kesakitan saat kontol Rudi memaksa masuk. "UUUGGHHH!!!!"

Adi dan Parjo mengelilingi kami dan menyaksikan pertunjukkan kami

sambil mengocok batang kontol mereka. Suara becek kocokan kontol

mereka bergema dalam ruangan itu.

"AAARRGGHH!!!" erangku ketika kontol Rudi akhirnya PLOP! masuk.

Baru kali ini anusku dingentotin kontol. Tak pernah terpikir bahwa

saya bakal merasakan nikmatnya dingentotin kontol. "AAARRGGHH..."

erangku lagi, memutar-mutar kepalaku. Rasa sakit mendera anusku,

Rudi sementara itu mendorong-dorong kontolnya masuk, menginvasi

anusku. Saya hanya meringis kesakitan sambil berusaha untuk

mengangkat tubuhku sedikit. Namun terasa sulit sekali.

"AAARRRGGHH...!!! UUUGGGHH!!! Sakit, mas... AAAHHH...!!!!"

"...hhhooh...hhohh.. Tahan saja...." Erang Rudi, "Nanti juga...

hhhoohhh enak kok... aaahhhh.... Uuugghhh..." Rudi meraih dadaku

dan meremas-remasnya. "...hhhohh.. saya paling suka... uuuggghh..

dada cowok... hhhososhhh... putingnya kecil...hhhooh... merangsang

sekali... hhhoosshhh..." Keringat mulai membasahi tubuh kami. Gaya

negntot seperti itu sungguh menguras tenaga. Sambil sibuk

mengentotin pantat perjakaku, Rudi menggenggam kontolku yang

terbalut celana dalamku dan mulai mengocoknya dengan kasar. Berdua

kami saling mengerang dan menggeliat-geliat. "AARRRGGHHH...!!!!"

Saya membiarkan diriku dikuasai nafsu jahanam, nafsu antara sesama

lelaki. Namun sungguh nikmat sekali rasanya, tenggelam dalam nafsu

sejenis. Sayaa ingin Rudi menghabisi anusku, menghujamkan kontolnya

sedalam mungkin. "...hhhhoohhh... hhhooosshhh....aaahhh...."

"AARRRGGHH...!!!!" erangku ketika tiba-tiba kontolku berkedut-kedut

dan mulai berkontraksi. Nafsuku yang kutahan sejak tadi akan

meledak sekarang! Kepala kontolku membesar dan memuntahkan pejuh.

CCRROOTT!!! CCRROOTT!!! CCRRROTT!!! Saya mengejang-ngejang dan

menyebabkan kontol Rudi di dalam pantatku ikut mengejang.

"AARRRGGHH!!! UUUGGH!!! OOOHHH!!! AAAHHH..!!!" erangku sat orgasme

menguasai seluruh inderaku. Saya hanya merasakan kenikmatan yang

luar biasa sementara kontol Rudi terus menyodomiku. Celana dalamku

kontan basah semua dengan sperma.

Terpicu orgasmeku, Rudi pun akhirnya keluar lagi, untuk yang kedua

kalinya. CCCRROOTT!!! CCCRROOTT!!! CCCRROOTT!!! CCRROOT!! Tubuhnya

terguncang-guncang dan sodokan kontolnya menghajar duburku tanpa

ampun. "AARRGGHH!!! UUUGGHH!!! HHHOOHH!!! AAHHH!!!" Kami berdua

benar-benar menikmati orgasme kami, sampai pada tetes terakhir.

"AARRRGGhhhhh..."

Dengan lemas, saya mencoba untuk bangkit berdiri. Kontolku mulai

melemas dan bergelantungan, mengeluarkan sisa pejuh. Rudi berguling

ke samping lalu bangkit, masih terengah-engah. Kukira semuanya

telah selesai, namun tiba-tiba Parjo memelukku dari belakang,

kontolnya yang ngaceng terasa sekali bergesekkan dengan pantatku.

"Gantian gue ngentotin loe," serunya. Tanpa membrikanku kesempatan

untuk protes, Parjo langsung menancapkan kontolnya sedalam-dalamnya

dalam lubang duburku. Saya hanya bisa berteriak, "AAARRGGHH!!!!"

Bagaikan binatang buas, Parjo menguasai tubuhku. Gerakan ngentotnya

mula-mula cepat, lalu lambat. Kemudian dia kembali mempercepat

sodokannya, lalu melambat, begitu seterusnya. Saya hanya

menjerit-jerit saat tiba pada ritme cepat, sedangkan ketika measuki

ritme lambat, saya hanya mendesah saja. Parjo memang ahli

mengendalikan ejakulasinya. Gaya ngentotnya yang unik terbukti

ampuh untuk menahan laju orgasmenya. Dingentotin Parjo, membuat

kontolku bangkit kembali. "...hhhoohh... aaahhh.... Hhhoossshhh..."

desahku ketika Parjo melingkarkan tangannya di sekitar batang

kontolku dan mengocok-ngocoknya. Benar-benar nikamt sekali dikocok

sambil dingentotin.

Kata-kata kasar keluar dari mulutnya, "...aaahh... ooohh...

bangsat!... ooohhh fuck you!....hhohhh... ngentot loe!....

hhhohhh... kontol!.... aahhh... pejuh!... aaahh... enak banget....

Hhhoohhh... gue suka ngentotin... aaahhh... cowok Cina kayak loe...

hhhoohh.... Udah putih, mulus lagi... hhohh... homo

lagi....aahhh..." Selama bermenit-menit, dia terus meracau seperti

itu. Suara yang hampir mirip suara tamparan dihasilkan dari

tertumbuknya pantatku dengan tubuhnya, tiap kali Parjo menyodokkan

kontolnya. "AAARRRGGGHHH!!!!" teriaknya, dan tiba-tiba CCRROOTT!!!

CCRROOTT!! CCRROOTT!!! CCRROOTT!!!" Pejuhnya muncrat tak

terkendali, membasahi anusku. Rasanya di bagian dalam tubuhku sudah

terlalu becek dengan pejuh Rudi dan Parjo. Pejuh mereka saling

bercampur di dalam sana. "AAARRGGHH...!!!! UUUGGHH!!! OOOOHHH!!!

AAARRGGHHH!!!" Parjo terus menggenjot pantatku hingga kontolnya

berhenti muncrat.

Sementara itu, tangannya tak henti-hentinya mengocok dan meremas

kontolku dari balik celana dalamku yang basah itu. Meskipun saya

baru saja 'keluar', nampaknya pejuhku akan kembali dimuncratkan.

"AARRRGGGHHH!!!!" erangku sambil mencengkeram pinggangnya.

CCRROOT!!! CCRROOTT!!! CRROOTT!!! Saat pejuhku tertumpah, tubuhku

kejang-kejang dan bertumpu pada tubuh Parjo di belakangku. Dialah

yang dengan sabar memegangiku dan menahan gejolak orgasmeku.

"AAHHHH... UUUHHHH... OOOOHHH... HHHOOSSHHH... AAAHHHH..." CRROTT!

Dan usailah semuanya. Celana dalamku berbau tajam dengan sperma,

dan tentunya lebih basah lagi. Begitu Parjo mencabut kontolnya,

pejuhnya mengalir keluar dan turun ke pahaku. Saya masih

tersengal-sengal dan bahkan tak mampu berbicara.

Tiba-tiba Adi mendekatiku dan mulai menciumiku dari belakang. Saya

tahu apa yang diinginkannya. Dia pun ingin menyodomiku. Meksipun

agak ogah berhubung saya sudah dua kali ngecret, namun saya kasihan

juga padanya sebab sorot matanya nampak memohon sekali. Mau tak

mau, saya biarkan Adi menyisipkan kontolnya masuk ke dalam anusku

yang becek. Mudah sekali baginya untuk masuk. Dan terus terang,

saya hampir tak merasakan rasa sakit apa-apa. Mungkin karena anusku

sudah terbiasa, dan mungkin juga karena banyaknya pejuh yang

melumasi lubangku.

Kembali, saya mendaki sebuah perjalanan menuju puncak orgasme. Adi

pun ingin mengocok kontolku. Dia memaksa kontolku yang lemas itu

untuk bangun sekali lagi. Saya hanya memejamkan mataku sambil

menggeliat-geliat. Rasanya nikmat sekali merasakan tangannya

meremas-remas kontolku. Kembali saya memasrahkan diriku dan

membiarkan Adi mempermainkan kontolku. Sementara itu, pinggulnya

sibuk bergerak-gerak seperti piston kereta api, memompa kontol ke

dalam tubuhku. Kontol Adi merupakan kontol yang terbesar di antara

mereka semua. Berhubung pantatku sudah banjir pejuh, Adi merasa

hangat dan basah sekali menusukkan kontolnya di dalam tubuhku.

"...hhhoohhh.... Aaahhhh.... Aaahhhh....hhhhooossshhh..."

Waktu terus berlalu sampai akhirnya saya merasakan gejala ejakulasi

Adi. Tanpa dapat dicegah, Adi menggeram seperti hewan buas dan

kepala kontolnya mengembang. Sedetik kemudian CCRROOTT!!!

CCRROOTT!!! CCRROOTT!! CCRRROOTT!!! "AARRRGGHH!!!!... UUUHHH!!!...

HHHOOOSSHHH!!!.... AAAARRRGGHH...!!!" Adi menumpahkan seluruh pejuh

yang dimilikinya, napasnya berat dan terengah-engah. Kurasakan

lubang anusku kaku dan menganga. Aliran pejuh masih terus saja

mengalir keluar.

Tiba-tiba, tiba giliranku untuk ngecret. Astaga, mereka benar-benar

ingin menguras persediaan spermaku. "AAAGGHH!!!!" Dan seperti biasa

pejuh tersembur keluar dari lubang kontolku, meskipun tidak

sebanyak yang tadi. CCRROOTT!!! CCRROOTT!!! CCRRROOT!! Namun

orgasme yang kurasakan tetap nikmat. "AAAHHHH!!... OOOOHH1!!...

UUUHH!!!" clana damku sudah tak sanggup lagi menampung spermaku.

Sperma itu pun akhirnya menyerap keluar dan jatuh ke atas lantai,

menciptakan genangan pejuh di sana-sini. Setelah itu, tubuhku

melemas dan Adi harus memapahku. Tak terkatakan betapa letihnya

saya. Anusku menganga lebar, dan menumpahkan semua pejuh yang

tersimpan di dalamnya. Tak ayal lagi, lantai bengkel itu hampir

banjir dengan sperma. Bau seks begitu terasa dan menusuk. Kami

semua berbaring di atas handuk saling berpelukkan. Saya menjadi

pusat perhatian dan berbaring diapit di antara Adi dan Parjo.

Adi nampaknya suka sekali padaku. Tak henti-hentinya dia

menciumiku dan meraba-raba sekujur tubuhku. Selama itu, celana

dalamku masih juga belum dilepaskan padahal celana dalam itu sudah

basah sekali berlumuran sperma. Tanpa perlu dijelaskan, kalian

pasti sudah tahu bahwa tubuh kami semua masih dipenuhi keringat dan

pejuh. Namun, kami tak peduli dna tetap saling berpelukkan. Adi

menciumiku dan berbisik, "Tau gak, sebenarnya papamulah yang

mengatur semua ini."

"Apa?" tanyaku tak percaya. Namun saya masih lemas sekali.

"Benar. Papamu itu langganan setia kami dan kami sering berhomoseks

bareng-bareng. Dia hanya ingin kamu pun merasakannya agar kalain

berdua nanti bisa saling negntot," jelas Adi, tetap memelukku

mesra.

Ternyata papaku cabul sekali. Dia bahkan tega meminta 3montir seksi

ini untuk mengambil keperjakaanku. Tapi tak apa. Saya sendiri kini

sudah yakin akan homoseksualitasku. Nanti, setibanya saya di rumah,

papaku akan merasakan akibatnya. Saya akan mengentotin pantatnya

sampai dia minta ampun. Aaahhh... tunggu saja, Pa.

TAMAT

###

27 Gay Erotic Stories from BryceJLover

0

Cerita di bawah ini FIKTIF. dan berdiri terpisah dari cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Saya butuh teman gay, dan juga pacar. Silahkan kirim email ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm 0 By Endy Judul yang sangat sederhana, '0'. Itulah bentuk anusku setelah disodok kontol oleh seorang pekerja toko bangunan. Tepat di sebelah rumahku terdapat

1 Abang Becak Seksi

Cerita ini FIKTIF. Emailin saya di brycejlover@yahoo.com. Webpage: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. 1 Abang Becak Seksi By Endy (M/M) Di dekat tempat tinggalku, sering ada becak mangkal. Para abang becak di situ rata-rata penampilannya di bawah standard: tua, jelek, kurus. Tapi ada satu yang menarik mataku. Sepintas abang becak yang satu ini tidak cocok menjadi abang

2 Abang Tukang Bangunan

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meskipun memakai tokoh 'saya', Cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. 2 Abang Tukang Bangunan By Endy M/M/M-double fuck Sejak

Abang Penjual Majalah

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Khusus untuk cerita ini, background dan tokohnya ASLI, namun cerita ini TAK PERNAH TERJADI :( Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku

Alexander, Homoseksual Yang Agung 1

Cerita ini ditulis berdasarkan sejarah homoseksualitas Alexander Agung, tapi detail-detail saat dia ngesex dengan kekasih homoseksualnya hanya karanganku saja. Cerita ini ditulis untuk menyambut film besar "Alexander", dibintangi si ganteng Colin Farrel, yang akan dirilis akhir tahun 2004. Kirim komentar ke brycejlover@yahoo.com. Website: www.geocities.com.brycejlover/profileindo.htm

Alexander, Homoseksual Yang Agung 2

Cerita ini ditulis berdasarkan sejarah homoseksualitas Alexander Agung, tapi detail-detail saat dia ngesex dengan kekasih homoseksualnya hanya karanganku saja. Cerita ini ditulis untuk menyambut film besar "Alexander", dibintangi si ganteng Colin Farrel, yang akan dirilis akhir tahun 2004. Kirim komentar ke brycejlover@yahoo.com. Website: www.geocities.com.brycejlover/profileindo.htm

Andy Lie, Hulk Milikku

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Khusus untuk cerita ini, tokohnya ASLI, namun cerita ini TAK PERNAH TERJADI :( Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku

Aneka Sejarah Homoseksual 1

Aneka Sejarah Homoseksual 1 By Endy Saya prihatin karena hanya sedikit sekali para gay yang mengetahui tentang sejarah homoseksual. Sebagai seorang gay, kita harus mengetahui asal-usul kita, dan apa yang menimpa kaum kita di masa lampau. Sayang sekali, semua pengetahuan itu ditulis dalam bahasa Inggris. Dan juga, banyak sejarahwan yang homofobia dan menutup-nutupinya dari kita. Oleh sebab

Apollo dan Hyakinthos

Cerita di bawah memang benar-benar diambil dari mitologi Yunani. APollo memang homoseksual! Saya hanya menyediakan detail-detail tambahan agar pembaca makin terangsang ;) Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Apollo dan Hyakinthos By Endy (M/M-mitologi) Dewa Apollo, dalam

Aquarius = Homoseksual! 1

Cerita ini diambil dari mitologi Yunani kuno. Khusus untuk cerita ini, saya terpaksa menyerongkan jalan ceritanya agak lebih bau homoseksual, tapi intinya sama. Bagi yang ingin kenalan, silahkan tulis ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm Aquarius = Homoseksual 1 By Endy (M/M, mythology) Zodiak Aquarius berlambang seorang pria yang sedang

Aquarius = Homoseksual! 2

Cerita ini diambil dari mitologi Yunani kuno. Khusus untuk cerita ini, saya terpaksa menyerongkan jalan ceritanya agak lebih bau homoseksual, tapi intinya sama. Bagi yang ingin kenalan, silahkan tulis ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm Aquarius = Homoseksual 2 By Endy (M/M, mythology) Di bagian pertama diceritakan bahwa pada saat Ganymede

Berhomoseks Dengan Model Men's Health 1

Cerita ini buat kalian, para homoseks Indonesia yang sering membeli Men's Health Indonesia hanya demi untuk memuaskan nafsu homoseks pada model covernya (dan bukan isinya - terus terang agak membosankan dan terlalu heterosex-oriented). Rencananya, cerita ini akan dibuat berseri panjang JIKA kalian menginginkannya. Untuk bagian 1, model men's Health yang dipakai adalah Jim Buol (Men's Health

Bernard Handaya

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Khusus untuk cerita ini, background dan tokohnya ASLI, namun cerita ini TAK PERNAH TERJADI :( Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku

Budak Seks Pekerja Bangunan 1

Budak Seks Pekerja Bangunan 1 by Endy ==================== Cerita ini fiktif belaka, hasil rekayasa dari fantasi mesumku. Cerita ini adalah cerita gay sex berbahasa Indonesia pertamaku. Banyak melibatkan gay seks, pejuh, erangan nikmat, dan juga cowok2x bugil. Buka celana kalian, keluarkan kontol yang menggiurkan itu, santai saja, dan nikmati cerita ini sambil mengocok kontol kalian. Saran,

Dingentotin Akibat Salah Kamar

Cerita ini FIKTIF. Emailin saya di brycejlover@yahoo.com. Webpage: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Dingentotin Akibat Salah Kamar By Endy (M/M, bondage) Entah mimpi apa aku semlaam. Saya memenangkan voucher menginap di sebuah hotel di Bali selama 3hari dan 3malam. Berhubung voucher-nya hanya satu, hanya saya yang pergi. Enak juga, jauh dari ortu untuk sesaat. Saya bisa

Diperkosa Teman Baik

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Diperkosa Teman Baik By Endy (M/M-rape) Saya dulu punya

Endymion

Cerita ini diambil dari mitologi Yunani kuno. Khusus untuk cerita ini, saya terpaksa menyerongkan jalan ceritanya agak lebih bau homoseksual, tapi intinya sama. Bagi yang ingin kenalan, silhkan tulis ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm Endymion By Endy (M/M, mythology) Jauh di gunung Latmos, di Caria, nampak seorang peggembala sedang

Guru Les-ku Yang Bejat 1

Cerita ini FIKTIF. Emailin saya di brycejlover@yahoo.com. Webpage: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Guru Les-ku Yang Bejat 1 By Endy (M/M, teacher-student) Sebenarnya saya tidak suka dengan keputusan orangtuaku untuk mencarikanku seorang guru les. Maksudku, saya merasa sudah dewasa dan tidak membutuhkan guru les. Tapi menurut orangtuaku, ujian kelulusan SMU akan sulit

Guru Les-ku Yang Bejat 2

Cerita ini FIKTIF. Emailin saya di brycejlover@yahoo.com. Webpage: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Guru Les-ku Yang Bejat 2 By Endy (M/M, teacher-student) Pak Hektor kembali berkata, "Jangan takut, Bapak takkan menyakitimu. Percayalah dengan Bapak. Disodomi itu enak sekali, loh. Tapi sebelumnya, Bapak ingin mencicipi kontolmu dulu." Sehabis berkata demikian, Pak Hektor

Guruku Tercinta

Cerita ini adalah versi Indonesia dari cerita bahasa Inggrisku yang berjudul Dear Teacher yang dimuat di Nifty Archives. Guru Tercintaku By Endy (M/M-teacher) Pernahkah kalian jatuh cinta pada guru kalian sendiri? Pasti pernah! Ayo, ngaku saja, tak perlu malu-malu :) Saya sendiri pernah. Cerita ini terjadi ketika pada tahun terakhir SMU-ku. Pada waktu itu, ada seorang kepala sekolah

Hadiah Ulang Tahun dari Papaku

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meskipun memakai tokoh 'saya', Cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm. Hadiah Ulang Tahun Dari Papaku By Endy (M/M-incest) Saya

Kenangan Lynn

Sudah dua tahun lebih sejak kekasih gay-ku dari Kansas, Lynn Kent, meninggal dunia. Lynn dan saya sudah berpacaran jarak jauh selama 8bulan. Kami bahkan berencana untuk menikah secara gay. Tapi kini dia sudah tiada :( Parahnya lagi, semua emailnya rusak karena virus. Tapi setidaknya saya masih memiliki foto dirinya, selembar uang $20, dan celana dalamnya yang penuh bercak-bercak sperma. Hanya

Koboi Tukang Ngentot

Cerita di bawah ini FIKTIF. dan berdiri terpisah dari cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Saya butuh teman gay, dan juga pacar. Silahkan kirim email ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm Koboi Tukang Ngentot By Endy Di wilayah barat, terdapat satu nama yang banyak ditakuti orang. Dick Fucker namanya. Tak ada seorang pun yang mengetahui siapa

Lessons For Rapists, Part 1

DISCLAIMER: Below story is erotic story depicting explicit HOMOSEXUAL acts. The writer retains all right for this story. This story can be distributed and copied freely but please don't erase my name and e-mail address. ABOUT WRITER: He's 23-year-old Chinese gay, living in Jakarta (Indonesia) where homosexuality is still considered abnormal, disgraceful, and sinful. Writing gay stories was

Montir-Montir Nakal

Cerita ini FIKTIF belaka, diilhami oleh sebuah film porno homoseksual yang dibintangi oleh si seksi Aidan Shaw. Bagi yang pernah melihanya, pasti tahu jalan ceritanya. Tapi bagi yang belum, saya akan menceritakannya tapi dengan sedikit bumbu penyedap ;) Bagi yang ingin kenalan, silhkan tulis ke brycejlover@yahoo.com. Webpage-ku: www.geocities.com/brycejlover/profileindo.htm

Proyek Biologi

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Khusus untuk cerita ini, tokoh Eddy Jusuf benar-benar ada. Kami sekelas ketika kami masih kelas 3 di SMUK II BPK Penabur KPS. Kami putus hubungan ketika dia meneruskan sekolahnya di Sydney :( Silahkan kirim komentar dan

Taruna Angkatan Laut

Cerita di bawah ini FIKTIF belaka, hasil imajinasi mesumku. Meski memakai tokoh 'saya', cerita ini berdiri sendiri, tak ada hubungan dengan cerita-ceritaku yang lain di MOTN. Khusus untuk cerita ini, setting dan tokohnya ASLI, namun cerita ini TAK PERNAH TERJADI :( Silahkan kirim komentar dan ide. Bagi yang ingin kenalan, silahkan juga. Pasti saya balas! :) Webpage-ku

###

Web-04: vampire_2.0.3.07
_stories_story