Gay Erotic Stories

MenOnTheNet.com

Main Coklat Part 1

by Monyetcina


aku adalah seorang mahasiswa di perguruan tinggi swasta salah satu kota di provinsi jawa timur, sabut saja namaku andi, dengan tinggi badan 174 dan berat 65, aku tak bisa di bilang gemuk ataupun kurus, tapi aku juga tak berotot, hanya pemuda desa biasa, kisah ini bermula ketika aku mengetahui tentang dunia gay, dan aku menyadari bahwa ada bagian dari diriku tertarik dengan sesama jenis, mungkin lebih tepatnya disebut biseks, karena terkadang aku juga suka lawan jenis.

tetanggaku baru saja membuka toko kelontong, sebut saja namanya yanto, seorang pemuda tinggi gempal dengan usia 30an, dan sampai sekarang belum menikah, terkadang aku berpikir apa dia sepertiku, suka dengan sesama jenis? tapi aku mengubur dalam-dalam pikiran itu karena aku takut salah, beberapa hari sekali aku pergi ke toko yanto untuk membeli susu krim, karena aku suka sekali dengan susu, apalagi yang rasa coklat, ternyata dia mulai hafal dengan kebiasaanku yang suka dengan susu, suatu hari di saat aku membeli susu untuk kesekian kalinya, saat itu yang beli cuma aku doang.

Yanto: seneng banget ma susu ya? Aku: iya,mas, kalau ga minum susu sehari aja rasanya dibadan ga enak, mau di apain aja penting rasanya susu, meskipun susunya di taruh di ketek mas, aku tetep mau (candaku) Y: yang bener mau? A: beneran mas, penting rasanya susu....(aku masih bercanda, menuggu reaksinya) Y: yaudah ntar kapan-kapan tak tagih kata-katamu! glek aku bingung sendiri, tadinya aku hanya bercanda mengungkapkan betapa sukanya aku dengan susu, tapi yanto menanggapinya dengan serius, tapi emang dasarnya pengen, yawdah ku iyain aja.

kurang lebih semingu kemudian, aku beli susu lagi, pas udah bayar yanto ngajak ngobrol Y : nih kembalianya, makasih ya, eh ntar malem ada acara ga? A: sama-sama, mmm ga ada mas, knapa? Y: aku mau nagih kata-katamu kemarin, ntar tak kasih susu gratis deh...... A: oh... mmmm.... yawdah deh, jam brapa mas, & dimana? Y: ntar jam 8an kesini aja, waktu aku mau nutup toko, kita main coklat di tokoku, gimana? A: ya, tapi ga ada orang kan mas? aku malu kalau ada orang lain! Y: ga lah cuma kita berdua, kan biasanya aku tidur di toko sendirian juga. A: OK, sampai ketemu jam 8

jam 8 kurang 5 aku sampai di toko yanto, "masuk gih, dah ga ada yang beli jam segini, aku nutup pintu toko dulu"kata yanto , aku langsung masuk setelah selesai menutup tokonya yanto menggelar tikar, di belakang rak tokonya, ada ruang kosong sekitar 2x3 meter, "mungkin ini tempatnya tidur kalau malam" tebakku dalam hati.yanto mengambil bantal dan meletakkanya di atas tikar, setelah itu dia mengambil susu krim bendera yang ada tutupnya, seperti yang biasa aku beli Y: sudah siap? A: (aku hanya megangguk canggung) Y: tapi aku mau kamu berjanji mau menjilatin apa aja yang aku oles dengan susu ini! A: kemarin kan aku ga bilang gitu mas? Y: tapi kamu bilang apapun yang penting rasanya susu kan? A: iya,( jawabku bingung)

yanto membuka seluruh pakainya, dia juga menyuruhku membuka semua pakainku, denga alasan nanti kalau terkena susu bisa bikin orang curiga, aku hanya pasrah menurutinya, yanto idur telentang di atas tikar, dia mengolesi susu krim diatas ketek kirinya, "mulai lah" katanya, aku mulai membungkuk mendekati keteknya, tercium sedikit bau kecut, entah mengapa aku ga jijik malah sedikit terangsang, aku mulai menjalati susu yang ada di keteknya, rasanya sedikit asin tapii rasa susu lebih kentara, kemudian dia mengoleskan susu di ketek kananya, aku jilatin juga sampai bersih,

tiba tiba, yanto mengoleskan susu di kedua pentilnya sampai pusar, aku pun menjilatinya, ga tau kenapa kontol yanto mulai ngaceng, mungkin dia terangsang, setelah itu kupikir sudah selesai, tetapi yanto melanjutkan mengangkat pahanya, dan memegangi kedua kakinya dengan tangan, dan memintaku mengoleskan susu coklat ke lubang pantat sampai kontolnya, aku menuruti saja karena naluriku memang suka , aku mulai menjilati dari lobang pantatnya, terasa manis coklat tapi sedikit rasa pahit dan sepat, mungkin yanto cebok tidak bersih, tetapi aku suka, tak henti-hentinya ku jilati dan kuciumi pantatanya meskipun sudah tidak ada susu diatasnya, yanto hanya melenguh keenakan, kurasa dia udah terbawa suasana, kontol ku pun mulai ngaceng ketika aku menikmati pantat yanto, stelah itu tersisa kontol yanto dan bolaya yang masih ada susu di atasnya, aku mulai menjilati dari bola yanto, yanto semakin melenguh, setelah itu aku berlanjut ke kontolya, kontolnya tidak begitu besar, rata-rata orang asia menurutku, yanto mulai memegangi kepalaku ketika aku mengulum kontolnya, di memaksa mulutku untuk menelen semua kontolnya, hampir saja aku tersedak, ketika yanto menekan kepalaku terlalu keras, jujur saja ini oral sex pertamaku, dan aku belum terlalu lihai memainkan mulutku, kusedot kontolya sambil tanganku membantu mengocok, terus dan terus tapi belum ada tanda tanda dia mau keluar, kemudian dia membalik posisiku dngan kepalaku menghadap keatas dia memasukkan kontolnya ke mulutku lagi dengan posii sedikit pushup dia mengenjot mulutku, beberapa kali aku tersedak karena dia terlalu dalam memompa kontolnya, kemudian dia berganti posisi lagi, sekearang dia berdiri kemudian menuntun kepalaku dengan tanganya untuk melanjutkan hisapanku, lima menit kemudian dia mau muncrat, terasa dengan semakin cepatnya hentakan kontol dimulutku, akhirnya yanto memuncratkan pejuhnya kedalam mulutku, dia menekan kepalaku dengan kuatnya, terasa asin dimulutku, setelah itu dia membantu ku untuk mengeluarkan pejuhku, dia mengocok kontolku, dngan berirama cepat lambat, membuat sensasi tiada terkira, kemudian dia memasukkan kontolku kedalam mulutnya, karena aku sudah terangsang dari tadi hanya sebentar aku udah memuncratkan pejuhku kemulutnya,

setelah itu kami kelelahan dan berbaring berdampingan, kemudian dia bercerita bahwa sebenarnya dia mulai suka sesama jenis ketika masih menjadi TKI di malaysia, karena ketika bekerja sebegai TKI, dia biasa menyalurkan hasrat birahinya bareng-bareng dengan rekan kerjanya, tak jarang mereka meng oral kontol antar teman, dan bahkan katanya, mereka terkadang melakukan sodomi, dan dia mulai curiga aku suka sesama jenis, pas aku bilang aku mau jilatin susu di keteknya, kemudian dia bertanya padaku Y: mau ga kapan-kapan ku sodomi? A: jangan dulu lah mas aku masih baru di dunia jeruk makan jeruk, aku masih belum berani melakukannya, kalau mau oral gapapa. Y: oh gitu, yawdah tapi kapan-kapan kesini lagi ya ntar aku kasih susu coklat lagi, (dengan pandangan genit ke kontolnya). A: ok mas jangan sungkan-sungkan ya, karena aku suka coklat mas (kutarik kontolnya)

setelah itu kami berbenah dan mandi dibelakang toko milik yanto, tak terasa sudah jam 11, aku pamit pulang padanya, aku pulang lewat pintu belakang karena takut ketahuan orang.

setelah kejadian itu, sudah beberapa kali aku "main coklat" dengan yanto tapi sebatas oral mengoral.

###

1 Gay Erotic Stories from Monyetcina

Main Coklat Part 1

aku adalah seorang mahasiswa di perguruan tinggi swasta salah satu kota di provinsi jawa timur, sabut saja namaku andi, dengan tinggi badan 174 dan berat 65, aku tak bisa di bilang gemuk ataupun kurus, tapi aku juga tak berotot, hanya pemuda desa biasa, kisah ini bermula ketika aku mengetahui tentang dunia gay, dan aku menyadari bahwa ada bagian dari diriku tertarik dengan sesama jenis, mungkin

###

Web-01: vampire_2.0.3.07
_stories_story