Sebelum cerita perkenalkan namaku Adi (bukan sebenarnya) cerita ini berawal di tahun 2009 saat itu aku umur 18 tahun.
siang itu ibuku pergi untuk ada urusan dengan temannya tinggalah aku , dan bapakku... saat sore hari mau mandi tiba2 telepon berdering ternyata ibuku minta di jemput sekitar satu - 2 jam lagi karena macet. dan aku yang di suruh menjemputnya.
saat aku mau mandi tiba2 bapakku sudah berlilit handuk merah di pinggangnya yang suka ia pakai saat mandi. (bapakku seksi sekali umurnya memang sudah kepala 4 tapi badannya masih seksi dengan sepasang pentil coklat yang seksi menghiasi dadanya. )
aku bertanya "mau mandi duluan pa?" , "ah tidak kamu saja duluan" balas bapakku.. saat aku masuk kamar mandi dan buka pakaian ternyata sabun di kamar mandi habis terpaksa aku melilitkan handuk untuk keluar. dan mencari sabun di tempat penyimpanan. saat kembali membawa sabun di tangan rasa penasaran ku muncul "ngapaiin ya bapakku di kamar tapi hanya pakai handuk" kebetulan kamar bapakku ada kaca yang terhalang cermin jadi aku bisa memanjat untuk mengintip...
dan benar saja saat aku lihat handuknya masih di pinggangnya tapi tangan kiri sudah mengelitik pentil kanannya dan tangan kanannya sudah menyusup ke handuknya dan meraba kontolnya. mulanya aku bingung ia berbuat apa dan setelah handuk terbuka ia mengocok sangat ganas bahkan mendesah kecil (mungkin takut ketahuan oleh ku)
mulanya aku takut untuk mengintip lagi tapi aku berpura2 masuk ke dalam kamar bapakku mencari sabun yang sebenarnya sudah aku dapatkan. saat aku membuka bapakku kaget dengan handuk sudah terbuka dan tangan kanannya masih tepat berada di kontolnya. saat itulah aku melihat dengan jarak dekat bagaimana bapakku sedang bugil.
aku terbengong padahal aku sudah tau apa yang di lakukannya sejak tadi. bapakku bangun dan melilitkan handuk di pinggangnya dan menghampiri ku "kenapa nak?" aku menjawab "tidak apa2 bapak tadi sedang apa?" aku tak berani menatap wajah bapakku, kami terdiam sejenak. aku masih bisa melihat ada yang mengintip di belahan lilitan handuknya.
bapakku langsung menyambar tangannku dan menutup pintu serta menguncinya. lalu ia berkata "bapak ngga marah kok kamu tadi membuka pintu" aku masih bisa tertunduk baru kali itu aku dan bapakku berlilitan handuk ber 2 saja di kamar.
tak kusangka tiba tiba ia membuka lilitan handuknya dan mengocoknya di depan ku sambil berkata "ayo bapak ajarin caranya ngocok pasti kamu ketagihan." aku bisa melihat dia horny sekali. aku yang sudah tak kuat membuka lilitan handuk ku dan mulai mengocoknya berhadapan dengan bapakku sampai sampai bapakku ingin keluar "OOOOOHH dii bapak mau keluar nih sebentar lagi " CROT CROT CROT banyak sekali sperma yang jatuh di tubuhku . lalu bapakku mengelap nya dengan tangannya tak kusangka saat mengelap itu menjadi belaiaan sayang di sekujur tubuhku ia mengusap ngusap pentil ku sampai aku ingin muncrat "pak aku udah ga tahan" saat aku bilang seperti itu entah apa yang memasuki bapakku, ia langsung mengemut kontol ku seperti permen "pak aku mau keluar kok malah di emut kontol ku nanti kan..." belom selesai berbicara kontol ku sudah menyemburkan ke dalam rongga mulut bapakku dan bapakku mengemut sampai habis sperma ku itu -BERSAMBUNG-
jika ingin comment langsung saja ke emailku adi.kun15@rocketmail.com
Cerita ini di buat karena bapak ku yang seksi suka coli di kamar sendiri kalau tidak ada ibu ku dan suka menaruhnya di tissue dan suka aku jilat2 tissue itu sampai bersih, pernah sekali melihat ia masturbasi di kamarnya dan itu sangat seksi sekali. aku sebenarnya ingin di cerita ini menjadi kenyataan so ini 50% fakta yaaa..Sebelum cerita perkenalkan namaku Adi (bukan sebenarnya)
© 1995-2024 FREYA Communications, Inc.
ALL RIGHTS RESERVED.